HASIL RAPAT PENGEBORAN
AIR BARU
DI FASUM RT01 MUNCUL
13 OKTOBER 2021
PRASARANA
MCK YANG SUDAH ADA :
·
2 Toren
·
1 Listrik 1200 Watt
·
Bangunan MCK
PRASARANA
YANG BELUM TERLAKSANA :
·
Pengajuan MCK baru, Musrembang di tahun 2020
ABSENSI
RAPAT
1.
Idhink
2.
Miftah
3.
Heru
4.
Adden
5.
Setya
6.
Samosir
7.
Habiaran
8.
Sudiarto
9.
Lili
10.
Jankung
11.
Bibit
12.
Sugeng
13.
Sutrisno
14.
Surya
15.
Agus Chalang
16.
Trisula
Arif
IJIN
:
1.
Pak Suwadi (Tugas)
2.
Pak Benni (Tugas)
3.
Pak Hendra (Tugas)
4.
Pak Jakin (Tugas)
5.
Pak Suparman (kurang sehat)
6.
Pak Sarmin (Pagi WA ketiduran)
TIDAK
ADA KABAR
1.
Pak Karsono
2.
Pak Djumadi
3.
Pak Edi
4.
Pak Danang
5.
Pak Toto
6.
Pak Herman
7.
Pak Fadli
8.
Pak Hardi
9.
Pak Bimo
10.
Pak Arent
PESERTA
PENGEBORAN AIR TAHAP 2
Masing-masing patungan 2.000.000, untuk Pak heru akan membayar cicil
500.000/bulan
1.
Pak Sugeng (Ketua)
2.
Pak Arif
3.
Pak Sudiarto
4.
Pak Habiaran
5.
Pak Jakin
6.
Pak Hendra
7.
Pak Addeni
8.
Pak Samosir
9.
Pak Lili
10.
Pak Heru
SARAN
DAN IDE WARGA SAAT RAPAT :
1.
Jangan banyak lubang, lubang yang sudah ada
dimanfaatkan dengan menganti uang pengeboran yang dilakukan oleh tim Pak
Sutrisno
2.
Pipanisasi jangan tumpang tindih.
3.
Pengelolaan, pembukuan dan membentuk tim khusus air
yang di Kelola oleh RT.
4.
Sewaktu-waktu bila ada warga yang ingin
bergabung dipersilahkan.
5.
Iuran bulanan 100.000/KK
6.
Kedepannya menggunakan Meteran air
7.
Pembelian toren baru
8.
Tambah daya listrik
PERTIMBANGAN
:
1.
Bila menambah 9 KK di lubang air Pak Sutrisno maka
total pengguna bertambah menjadi 16 KK. Lubang bor tersebut sedalam 65 meter
dikhawatirkan saat musim kemarau debit air kurang dan tidak mengcover semua KK
dan area sekitar.
2.
Membuat bor baru di sekitar MCK, yang
dikhawatirkan adalah :
·
Dampak debit air di lingkungan sekitar (Pak Tyo,
Pak hardi, Pak Adden, Pak Kholadi)
·
Dampak debit air di tim Pak Sutrisno
3.
Bila di satu lubang yang sama mesin akan bekerja
lebih banyak
4.
Bila ada kerusakan masih ada spare lubang yang
lain
5.
Perlu dibuat pipanisasi baru agar tidak tumpang
tindih.
KEPUTUSAN
RAPAT SEBAGAI BERIKUT :
1.
Pengeboran dilakukan di Belakang Pos depan rumah
pak Toto, toren di MCK
2.
Menggunakan 1 toren dan listrik MCK (kedepannya
akan beli toren baru)
3.
Tambah daya listrik, karena daya sekarang tidak
mencukupi untuk 2 mesin
4.
Pembukuan khusus air terpisah
5.
Pengelolaan di kelola RT
6.
Membentuk tim khusus.
7.
Biaya bulanan 100.000/KK
8.
Bila kedepannya ada warga yang ingin bergabung,
maka bisa ikut dengan membayar uang pergantian saat membuat pengeboran.
9.
Bila pengeboran baru ternyata gagal (misal air
berwarna kuning, bau dll)
maka akan mengebor di lubang baru dan akan patungan untuk membayar lubang baru
lagi.
10.
Warga yang akan bergabung diwajibkan membantu
pergantian tersebut, termasuk pengeboran yang gagal.
11.
Pipanisasi satu jalur, dengan membayar
pipanisasi yang sudah ada.
12.
Pengunaan air khusus warga RT01, tidak untuk di
jual ke orang lain.
13.
Perilaku menghemat air
14.
Tidak mengambil manfaat ekonomis, seperti buka
steam motor, buka jasa cuci baju atau loudry
PERTANYAAN TAMBAHAN
Setelah pengeboran terlaksana dan sudah mempunyai uang kas , apakah warga yang akan ikut cukup membayar uang pengeboran atau ikut juga membayar uang kas bulanan dari awal ?
Pipanisasi satu jalur, berapa besaran biaya untuk pergantian pipa yang sudah ada ?
3.
……..
4.
……..
5.
……..
0 Komentar